Masih
kita baca, namun pesannya kita tepiskan
Masih
kita dengarkan, tapi di otak saja amanatnya kita tahan.
Jangan
terlalu lama menghindar kawan!
Berbaliklah,
hadapi dengan sikap mempersilahkan
Karena
Sabda itu hidup, mengenalmu sangat dalam
KehendakNya
setajam pedang, mengiris kebebalan dari ketaatan
Membelah
ambisi dari visi, menyayat kemunafikan dari kesejatian
Gelisahkan
hati bahkan pegalkan tulang dan sendi
Sampai
memanen perubahan, sampai menuai pertumbuhan!
Mengapa
bisa begitu, kawan?
Karena
Sabda Ilahi itu instruksi, bukan informasi!
Semesta
saja tak sanggup membantahNya, apalagi dirimu.
Sekali
Ia bersuara, semua hadir, tercipta dan rapi tertata.
Kekuatannya
terlalu besar untuk dilawan: kekuatan cinta!
Cinta
yang rindu kembali mencipta dan menata,
cinta
yang bertekad bereskan segala yang rusak karena dosa,
Termasuk
dan terutama dirimu, karena kamu itu rupa dan gambar-Nya.
Yesaya
55:11 demikianlah firman-Ku yang keluar
dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia
akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang
Kusuruhkan kepadanya.
Ibrani 55:11 demikianlah firman-Ku yang
keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia,
tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa
yang Kusuruhkan kepadanya.
Jakarta,
akhir Januari 2012
Keinginan hati: Move! Tapi Saat teduh bilang: Stay!
(bergumul dalam pelayanan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar